FISIODIAGNOSIS

Diantara penyebab-penyebab kita terkena sakit adalah kurangnya pengetahuan tentang kondisi badan kita sendiri atau memang kita tidak peduli dengan kondisi badan kita.

Sebuah peribahasa yang sangat populer �mencegah penyakit lebih baik dari pada mengobati�. Bagaimana kita melakukan pencegahan? Diantaranya adalah bagaimana kita mendeteksi suatu penyakit atau kelemahan organ-organ tubuh kita dengan mengenali gejala-gejala yang timbul dalam diri kita sendiri. Diantaranya adalah sebagai berikut:

SARAF TELAPAK TANGAN

Sejak ribuah tahun yang lalu masyarakat Yunani telah menggunakan diagnosa telapak tangan sebagai salah satu cara mendeteksi suatu penyakit. Bahkan dalam ilmu refleksiologi telapak tangan merupakan organ tubuh utama dalam pengobatan (selain telapak kaki). Pada telapak tangan terkumpul saraf-saraf yang terhubung dengan organ-organ dalam tubuh.


MATA

Dengan mengamati mata khususnya bagian iris (anak mata) kita bisa mendapatkan informasi penting mengenai keadaan kesehatan tubuh. Hal ini dikarenakan iris mata bertindak sebagai skrin visual bagi otak yang mempunyai hubungan dengan semua organ tubuh manusia.

Apa saja yang berlaku di tubuh akan disampaikan ke orak melalui urat saraf dan otak akan memperlihatkannya kepada kita melalui mata. Bagaimana keadaan kualitas tisu/jaringan di mata, maka demikianlah pula berlaku keadaan tisu/jaringan di bagian lain tubuh seperti usus, pankreas, lever, ginjal dan lain-lain.

LIDAH

Lidah dapat kita jadikan alat diagnosa dengan mengamati ukuran, bentuk, kebasahan, warna, kondisi permukaan seperti adanya saluran-saluran di posisi tertentu. Darisana kita bisa mendapatkan gambaran bagaimana kondisi organ-organ seperti jantung, lever (hati), ampedu, perut, limpa, ginjal, faktor-fakto patogen bahkan kanker.

DENYUT NADI

Kalau kita suka memperhatikan para ahli akupuntur mendeteksi kondisi pasien diantaranya adalah melalui kondisi denyut nadi pada tangan kanan atau tangan kiri. Apakah kondisi denyut nadi kuat, lemah, permukaan atau dalam.

Komentar